sebagai penjual hendaknya kita bisa menghargai setiap orang yang datang bertanya pada kita, dan janganlah menilai orang dari sisi luarnya saja. Meskipun pakaian yang dikenakan lusuh bukan berarti orang tersebut tidak mampu membeli.
Kejadian tersebut sama seperti yang dialami kakek ini. Ketika ia pergi ke dealer motor untuk bertanya-tenya tentang sebuah motor unik yang berada di didepannya, penjual tersebut tidak menghiraukannya karena pakaian lusuh yang ia pakai, dan malah melayani calon pembeli yang berpakaian rapi dibelakangnya.
"Maaf mas, ini motor Harley ya, kira-kira harganya berapa ya?", tanya kakek itu.
"Bisa kakek minggir sebentar, ada orang yang datang kek, kelihatannya ia mau membeli motor disini", jawab penjual motor itu.
"Tapi saya juga mau beli motor". sahut kakek itu.
"Iya kek, besok kakek datang kesini lagi dan bawa uang ya", jawab penjual itu.
Merasa dirinya tidak dihargai, kakek itu pun duduk sejenak disebuah kursi tidak jauh dari tempat ia berdiri. Kemudian kekek itu menghampiri penjual itu sambil memasukkan tangannya dalam saku celananya.
Kemudian penjual itu pun dibuat kaget dengan apa yang dimbil kakek itu dari saku celananya, mengejutkan ternyata ia mengambil uang 20 gebok uang seratus ribuan, di setiap geboknya berjumlah 10 juta. Kemudian kakek itu pun berkata.
"Jangan memandang orang dari luarnya saja mas, cobalah mengahargai setiap tamu yang datang. Terimakasih atas pelayanan terbaik mas (dengan nada sindiran)". ucap sang kekek sambil pergi menjauh meninggalkan dealer itu.
